Penunjukan model dan pemilihan seal oli skeleton tidak serumit kelihatannya. Sebagian besar konvensi penamaan mengikuti GB/T 9877, ISO 6194, dan praktik industri umum.
Format model tipikal adalah: Tipe – (Diameter Dalam × Diameter Luar × Lebar) – Material.
Jenis Struktural Umum (Kompatibel dengan sebagian besar merek utama seperti Shanfeng (NQKSF), CFW, SKF, dll.)
Makna Kode Huruf
Tipe TC: Seal dua bibir dengan bibir utama untuk menahan oli dan bibir sekunder untuk mencegah masuknya debu. Cocok untuk mesin umum.
Tipe TB: Perlindungan debu yang ditingkatkan; ideal untuk mesin konstruksi atau lingkungan berdebu.
Tipe TA: Desain tekanan tinggi untuk sistem hidrolik dan aplikasi bertekanan tinggi lainnya.
Tipe SC: Seal satu bibir berlapis karet untuk lingkungan bersih.
Tipe SB: Segel satu-sisi dengan casing luar logam, menawarkan akurasi dimensi tinggi dan pemasangan press-fit yang stabil.
Tipe TCV: Segel dua-sisi dengan pelindung debu yang diperkuat untuk kondisi berdebu atau berlumpur.
Tipe TCN: Desain segel dua-sisi dengan gesekan rendah, cocok untuk aplikasi kecepatan tinggi dan konsumsi energi rendah.
Makna Angka
Angka menunjukkan parameter dimensi segel, biasanya:
70 × 90 × 10 = Diameter dalam 70 mm, diameter luar 90 mm, lebar 10 mm.
Memilih Segel yang Tepat Berdasarkan Dimensi Poros dan Rumah
Pemilihan segel dimulai dengan menentukan diameter dalam dan luar yang tepat berdasarkan poros dan rumah, diikuti dengan memilih material dan tipe yang sesuai untuk lingkungan operasi.
Pengukuran yang akurat
Pengukuran yang tepat sangat penting. Gunakan jangka sorong atau alat ukur akurat lainnya.
Diameter poros (d): Diameter dalam segel sebaiknya sedikit lebih kecil daripada diameter poros untuk memastikan interferensi dan penyegelan yang baik.
Diameter lubang rumah (D): Diameter luar segel harus sesuai dengan diameter lubang rumah, biasanya dengan sedikit interferensi.
Kedalaman rumah (H): Pilih lebar segel yang sesuai dengan ruang pemasangan yang tersedia dan memenuhi persyaratan penyegelan.
Memilih Bahan
NBR (Karet Nitril): Tahan aus dan tahan minyak; cocok untuk aplikasi umum (–40 hingga 125°C).
HNBR (Karet Nitril Terhidrogenasi): Ketahanan terhadap panas dan penuaan lebih baik; cocok untuk lingkungan bersuhu tinggi (–50 hingga 150°C).
FKM (Karet Fluorokarbon): Tahan kimia dan minyak sangat baik; cocok untuk lingkungan korosif atau bersuhu tinggi (–20 hingga 250°C).
Memilih Jenis Segel
TC: Desain dua bibir serbaguna.
TB: Perlindungan debu yang ditingkatkan untuk lingkungan berdebu.
TA: Aplikasi tekanan tinggi seperti sistem hidrolik.
SC: Desain satu bibir untuk lingkungan bersih.
SB: Casing luar logam untuk pemasangan press-fit yang presisi.
TCV: Cocok untuk kondisi berdebu atau berlumpur.
TCN: Ideal untuk aplikasi kecepatan tinggi dengan gesekan rendah.
Pertimbangan Utama Saat Pemilihan
Lingkungan operasi: Pertimbangkan suhu, tekanan, medium, dan tingkat kontaminasi saat memilih material dan tipe.
Persyaratan pemasangan: Pastikan kesesuaian antara segel dengan poros/sarung untuk mencegah kebocoran akibat pemasangan yang salah.
Biaya perawatan: Memilih material dan struktur yang tahan lama mengurangi frekuensi perawatan dan biaya jangka panjang.
Memilih segel minyak kerangka memerlukan pertimbangan seimbang mengenai dimensi, material, dan kondisi operasi. Mulailah dengan memastikan dimensi poros dan sarung, kemudian pilih material serta tipe struktural yang sesuai berdasarkan lingkungan dan persyaratan kinerja. Pemasangan dan perawatan yang tepat sama pentingnya untuk memastikan kinerja penyegelan jangka panjang.
Jika Anda memiliki parameter aplikasi tertentu, saya dapat membantu menyempurnakan pemilihan lebih lanjut.
Berita Terkini